BLORA, beritajateng.tv – Wakil Bupati Blora, Sri Setyorini, menindaklanjuti laporan masyarakat terkait seorang warga bernama Tarso yang hidup sebatang kara di rumah gubug sederhana di Desa Tempel Lemahbang, Kecamatan Jepon, Jumat 19 September 2025.
Didampingi Kepala Dinsos P3A Blora Luluk Kusuma Agung Ariadi, Ketua Baznas Blora Sutaat, Forkopimcam Jepon, dan perangkat desa setempat, Wabup yang akrab disapa Budhe Rini langsung mengecek kondisi Tarso.
“Alhamdulillah, laporan warga benar adanya. Pak Tarso dulunya pernah menikah dan punya anak, namun kini hidup sendiri. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, beliau bekerja sebagai pemulung,” ujar Rini.
BACA JUGA: Inpres Jalan Daerah Tertinggi di Jateng, Pemkab Blora Siapkan Rp430 Miliar untuk Perbaiki 103 Ruas
Tarso sebelumnya tinggal bersama orang tuanya. Namun sejak ayahnya meninggal, ia memilih menetap sendirian di rumah sederhana yang hampir roboh.
Budhe Rini menegaskan, sesuai arahan Gubernur Jawa Tengah, Pemkab Blora bersama TNI-Polri dan perangkat desa terus mendata warga miskin ekstrem. Hasil pendataan akan ditindaklanjuti agar tidak ada warga yang luput dari perhatian pemerintah.