Scroll Untuk Baca Artikel
Jateng

Genap Berusia 476 Tahun, Arkeolog: Kota Semarang Bahkan Sudah Berjaya Jauh Sebelum Itu

×

Genap Berusia 476 Tahun, Arkeolog: Kota Semarang Bahkan Sudah Berjaya Jauh Sebelum Itu

Sebarkan artikel ini
Kota Semarang
Arkeolog sebut Kota Semarang sudah berjaya sejak dulu. Rabu (3/5/2023). (Made Dinda Yadnya Swari/beritajateng.tv).

SEMARANG, beritajateng.tv – Tepat Selasa 02 Mei 2023, Kota Semarang genap berumur 476 tahun. Meskipun begitu, siapa sangka kota yang mendapat julukan Kota Atlas ini ternyata sudah berjaya jauh sebelum hari jadinya tersebut? Perkiraan peradaban di Semarang muncul sejak abad ke-8 Masehi silam.

Hal tersebut mengacu penjelasan Arkeolog Tri Subekso, sebab letak Kota Semarang berada persis di wilayah pesisir Pantai Utara (Pantura) Jawa. Ia bercerita kepada awak beritajateng.tv tentang Semarang pada masa lampau. Pada awal abad Masehi, eksistensi Semarang cukup terkenal karena merupakan kawasan dermaga besar pada masa itu.

“Saya kira awal-awal Masehi itu memang Kota Semarang sudah eksis sebagai munculnya peradaban dan tempat interaksi antara penduduk pribumi (Jawa kuno) pada masa itu dengan orang-orang luar,” terangnya saat wartawan beritajateng.tv menghubungi melalui sambungan telepon, Selasa 02 Mei 2023.

Tri menerangkan ada sisa beberapa bukti peninggalan, khususnya pada zaman klasik. Misalnya situs Watu Tugu yang berlokasi di Kecamatan Tugu, Kota Semarang. Baginya, tugu tersebut sebenarnya tidak seperti cerita yang tersebar selama ini, yakni sebagai tugu perbatasan antara Tugu Majapahit dan Padjajaran.

Pasalnya, tugu tersebut terlihat bak stupa yang penempatannya terletak di sebuah bukit yang berada di tepian Pantura Jawa. Pun peletakannya terjadi dengan cara sengaja.

“Kalau pergi ke situs Watu Tugu itu menunjukkan pada abad-abad awal pada masa klasik sekitar abad 8 sampai 10 Masehi bangunan itu sudah ada. Meskipun pada zaman Belanda dalam kondisi runtuh. Itu bisa menjadi salah satu penanda peradaban awal-awal yang ada di Semarang area Barat,” papar pria yang juga tergabung sebagai Tim Ahli Cagar Budaya Kabupaten Semarang tersebut.

Kota Semarang, Salah Satu Kota Berjaya Sejak Dahulu Kala

Bergeser lagi ke sekitar Simongan, tepatnya ke daerah Bergota, Mugas, dan sekitarnya, Tri mengaku memang masih ada peninggalan sisa-sisa komponen bangunan candi. Sebab dari laporan Belanda dikatakan adanya temuan Nekara, kemudian ada reruntuhan bangunan candi ketika dulu pernah dilakukan pembangunan Gereja Katedrral.

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan