Scroll Untuk Baca Artikel
Politik

Pulau Jawa Diyakini Sebagai Kunci Kemenangan Pilpres 2024, Pengamat Nilai Safari Politik Ganjar ke Luar Jateng untuk Peroleh Banyak Suara

×

Pulau Jawa Diyakini Sebagai Kunci Kemenangan Pilpres 2024, Pengamat Nilai Safari Politik Ganjar ke Luar Jateng untuk Peroleh Banyak Suara

Sebarkan artikel ini
Jokowi Sultan
Cawapres nomor urut 03, Ganjar Pranowo, saat ditemui di Taman Budaya Raden Saleh, Kota Semarang, Selasa, 13 Februari 2024 sore. (Made Dinda Yadnya Swari/beritajateng.tv)

SEMARANG, beritajateng.tv – Pengamat Politik Teguh Yuwono menyebut Pulau Jawa sebagai kunci kemenangan pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang. Bukan tanpa alasan, pasalnya kemenangan Presiden RI Joko Widodo pada Pemilu 2019 silam berasal dari perolehan suara di berbagai Provinsi di Pulau Jawa.

Berdasarkan data dari Pusat Kajian Politik Universitas Indonesia (Puskapol UI), pasangan Joko Widodo – Ma’aruf Amin berhasil memeroleh perolehan suara tertinggi di Jawa Tengah dengan persentase sebanyak 77,29%. Disusul dengan perolehan suara di Jawa Timur sebesar 65,79%, D.I Yogyakarta 69,03%, DKI Jakarta 51,68%, dan kalah di Jawa Barat dengan perolehan suara hanya 40,07%.

Berdasarkan data tersebut, Teguh meyakini bahwa Pulau Jawa memang menjadi kunci kemenangan pada Pilpres 2024 mendatang.

“Oh jelas. Jawa itu jelas (menjadi kunci kemenangan Pilpres 2024. Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat. Itu kan kunci kemenangan,” ungkapnya kepada awak beritajateng.tv melalui panggilan WhatsApp, Kamis 18 Mei 2023.

Ganjar Berusaha Meraih Perolehan Suara di Seluruh Wilayah Jawa

Ketika awak media beritajateng.tv bertanya soal Provinsi Jawa Tengah (Jateng) yang menjadi wilayah Jokowi berhasil meraih perolehan suara tertinggi, Teguh menyebut perihal Gubernur Jateng sekaligus Capres usungan Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Ganjar Pranowo yang kerap kali melakukan pelesiran ke luar Jateng akhir-akhir ini.

“Kalau di Jateng, Pak Ganjar sudah di atas angin ya. PDI Perjuangan juga di sini sudah luar biasa. Saya kira kenapa Pak Ganjar ke Jawa Barat (Jabar), ke Jawa Timur (Jatim), itu karena memang targetnya ingin menguasai Jawa,” papar sosok yang juga menjadi Dosen di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Diponegoro (Undip) tersebut.

Ia menambahkan, jika seandainya Ganjar bisa menguasai perolehan suara di Jawa, maka kemenangannya akan semakin mudah untuk diperoleh.

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan