SEMARANG, beritajateng.tv – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah (Jateng) punya cara unik untuk merekatkan warganya di tengah tahun politik yang memanas ini. Melalui ‘Onthel Kebangsaan’, sebanyak 15.000 orang siap bersepeda mengitari Kota Semarang pada Minggu, 30 Juli 2023 mendatang.
Uniknya, euforia bersepeda ini akan dimeriahkan dengan peserta yang mengenakan pakaian adat dari berbagai daerah.
Menjadi gelaran kedua setelah pertama kali terlaksana pada 2018 lalu, Onthel Kebangsaan bertema “Ngonthel Silaturahmi Nasional” ini terselenggara dalam rangka memperingati HUT RI ke-78 sekaligus Hari Jadi Provinsi Jateng ke-78.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Jateng, Haerudin mengatakan, Onthel Kebangsaan bertujuan untuk menguatkan toleransi dan kerukunan di Jateng. Hal ini didukung dengan peserta yang hadir terdiri dari lintas agama, etnis, dan latar belakang.
“Tujuan pertama penguatan toleransi. Jadi peserta Onthel Kebangsaan ini kan dari bebragai etnis dan agama. Maka kita berharap di situ ada toleransi dari semua perbedaan yang ada,” ujarnya kepada beritajateng.tv, Selasa, 25 Juli 2023.
Tujuan kedua agenda tersebut yakni untuk menciptakan kondusivitas wilayah menjelang Pemilu 2024. Haerudin menilai, di tengah suhu politik yang mulai hangat ini, Pemprov ingin masyarakat di Jateng bersama-sama mewujudkan Pemilu damai.
“Lalu kemudian tujuan ketiga itu perpaduan satu dan dua. Dengan adanya toleransi, semangat berdamai, harapannya akan menguatkan persatuan dan kesatuan untuk mewujudkan kondusivitas jelang Pemilu,” sambungnya.
Pada momen tersebut, Kesbangpol Jateng juga akan membagikan sebanyak 3.000 bendera merah putih kepada masyarakat. Selain itu, nantinya juga ada deklarasi kebangsaan di Masjid Agung Jawa Tengah.