SEMARANG, beritajateng.tv – Palestina kini tengah kembali terserang oleh Israel. Adapun hal ini cukup membuat heboh warga dunia.Doa untuk Palestina adalah satu hal yang bisa kita lakukan. Terlebih, kabarnya kini Israel masih terus-terusan melancarkan serangannya.
Hal-hal yang Palestina miliki, seperti gedung-gedungnya, sekolah, masjid hingga rumah-rumah warga hancur karena roket yang Israel hujani.
Sebagai umat Muslim, merupakan suatu kebaikan yang mulia untuk kita menyisipkan doa untuk masyarakat sesamanya. Mendoakan Palestina yang tengah berada di posisi terkecam bisa kita doakan dari jauh.
Tak hanya untuk Palestina saja, kita juga bisa memanjatkan doa untuk masyarakat Muslim di Palestina yang masih terus berupaya melawan agresi Israel maupun perjuangan Muslim di Eropa dan Amerika yang tengah melawan Islamofobia dan sebagiannya.
BACA JUGA:9 Waktu Tepat Untuk Berdoa, Niscaya Dikabulkan Allah
Lantas, bagaimana doa untuk warga Palestina? Berikut ulasannya.
Kumpulan Doa untuk Palestina dan Masjidil Aqsa
Doa untuk Palestina dan Masjidi Aqsa (Qunut Nazilah)
اللَّهُمَّ إنَّا نَسْتَعِينُكَ وَنَسْتَغْفِرُكَ وَنَسْتَهْدِيكَ وَنُؤْمِنُ بِكَ وَنَتَوَكَّلُ عَلَيْكَ وَنُثْنِي عَلَيْكَ الْخَيْرَ كُلَّهُ نَشْكُرَكَ وَلَا نَكْفُرُكَ وَنَخْلَعُ وَنَتْرُكُ مَنْ يَفْجُرُكَ اللَّهُمَّ إيَّاكَ نَعْبُدُ وَلَك نُصَلِّي وَنَسْجُدُ وَإِلَيْكَ نَسْعَى وَنَحْفِدُ نَرْجُو رَحْمَتَك وَنَخْشَى عَذَابَكَ إنَّ عَذَابَك الْجِدَّ بِالْكُفَّارِ مُلْحَقٌ
Allâhumma innâ nasta‘înuka wa nastaghfiruk, wa nastahdîka wa nu’minu bik wa natawakkalu alaik, wa nutsnî alaikal khaira kullahu nasykuruka wa lâ nakfuruk, wa nakhla‘u wa natruku man yafjuruk. Allâhumma iyyâka na‘budu, wa laka nushallî wa nasjud, wa ilaika nas‘â wa nahfid, narjû rahmataka wa nakhsyâ adzâbak, inna adzâbakal jidda bil kuffâri mulhaq.
Artinya: “Tuhan kami, kami memohon bantuan-Mu, meminta ampunan-Mu. Mengharap petunjuk-Mu, beriman kepada-Mu, bertawakkal kepada-Mu, memuji-Mu, bersyukur dan tidak mengingkari atas semua kebaikan-Mu. Dan kami menarik diri serta meninggalkan mereka yang mendurhakai-Mu. Tuhan kami, hanya Kau yang kami sembah. Hanya kepada-Mu kami hadapkan shalat ini dan bersujud, hanya kepada-Mu kami berjalan dan berlari. Kami mengharapkan rahmat-Mu. Kami takut pada siksa-Mu karena siksa-Mu yang keras itu akan menimpa orang-orang kafir.”