SEMARANG, beritajateng.tv – Sebanyak 165 siswa SD Negeri Tugurejo 02 Semarang beserta para guru dan wali murid menggelar kirab budaya, Kamis, 1 Februari 2024. Dengan mengenakan baju tradisional Jawa dan membawa berbagai macam properti, mereka tampak ceria berjalan beriringan mengelilingi lingkungan sekitar sekolah.
Tak hanya parade keliling sekolah, sejumlah siswa juga turut menampilkan Tari Kuda Lumping dalam acara kirab budaya ini.
“Tujuannya untuk nguri-nguri budaya Jawa, juga untuk mengenalkan kepada anak-anak ada yang namanya literasi budaya. Jadi biar anak-anak lebih mengenal budaya asal usulnya,” jelas Nur Rachmat, Kepala Sekolah SD Negeri Tugurejo 02 kepada beritajateng.tv.
Sebenarnya, kata Nur Rachmat, kirab budaya ini dilaksanakan bukan dalam rangka memperingati momen tertentu. Namun, merupakan bentuk ikhtiar pihak sekolah dalam mengenalkan budaya kepada siswa.
BACA JUGA: Ilkom USM Gelar 9th Festival Komukino, Ajak Generasi Muda Lestarikan Budaya
Dengan bekerja sama dengan paguyuban orang tua siswa, SD Negeri Tugurejo 02 sukses menggelar kirab budaya untuk pertama kalinya. Ia pun berharap, dengan kegiatan semacam ini siswanya dapat lebih mengenal potensi budaya negeri sendiri yang bisa mereka banggakan.
“Selain itu harapannya semoga anak-anak menjadi siswa yang literat, artinya ngerti budaya, di sisi lain literasi juga berjalan, sehingga mereka bisa lebih mengenalkan budaya sendiri,” harapnya
Wajib kenakan pakaian adat setiap hari Kamis pertama
Lebih lanjut, Nur Rachmat menambahkan jika kirab budaya ini sengaja mengambil hari Kamis pertama bulan Februari, yaitu 1 Februari 2024. Hal tersebut lantaran, SD Negeri Tugurejo 02 memang telah mewajibkan seluruh siswa dan guru untuk mengenakan baju adat di hari Kamis pertama tiap bulannya.