BLORA, beritajateng.tv – Sebanyak 10 petugas adhoc Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Blora yang bertugas sebagai PPS dan KPPS di sejumlah desa jatuh sakit.
Mereka, Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Kelompok penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Blora tumbang dan jatuh sakit saat perhitungan
Pantauan Beritajateng.tv di lapangan. Berdasarkan keterangan dari anggota KPU bidang Kadiv Sosdiklih Parmas dan SDM Ahmad Mustakim bahwa penyebabnya adalah karena kelelahan.
“Ini ada 10 orang petugas Adhoc kami yang sakit dari PPS dan KPPS, tapi yang paling banyak KPPS, ini kendalanya karena kecapekan”, ungkap Ahmad Mustakim, Kamis 15 Februari 2024.
Menurutnya ada beberapa yang kecelakaan ringan saat bertugas, ada yang pingsan karena kecapaian.
Sebanyak 10 petugas Adhoc itu, kata Mustakim, merupakan petugas di enam Kecamatan yang ada di Blora.
“Itu yang kecelakaan ada di Kecamatan Jati habis beli tinta Printer jatuh. Kalau yang di Kecamatan Todanan, Bogorejo, Kunduran itu karena kelelahan walaupun ada pingsan. Ia kami larikan ke Puskesmas terdekat itu karena kelelahan bekerja,” Jelas Mustakim.