TEGAL, beritajateng.tv – Muhammad Manggala Araya, seorang bocah berusia 8 tahun, hingga kini masih dalam kondisi koma setelah digigit ular welang.
Peristiwa tragis ini terjadi di rumahnya di Dukuh Benda, Kecamatan Bumijawa, Kabupaten Tegal, enam hari yang lalu.
Meskipun telah menjalani perawatan intensif di RSUD dr. Soeselo, Slawi, Kabupaten Tegal, kesehatan bocah ini belum menunjukkan perkembangan signifikan.
Direktur RSUD dr. Soeselo, Guntur M. Taqwin, menyatakan pasien dalam perawatan di ICU dan masih dalam kondisi koma.
Berbagai dokter spesialis, termasuk spesialis anak, anestesi, bedah, dan neurologi, terlibat dalam menangani kasus ini.
BACA JUGA: Cegah Masuk ke Rumah, Inilah 5 Aroma Pengusir Ular
Menurut Guntur, gigitan ular welang lebih berbahaya daripada ular kobra karena bisa yang menyerang saraf.
“Sampai saat ini, pasien masih belum sadar. Tim medis berupaya memberikan yang terbaik,” ungkap Guntur pada Selasa, 17 September 2024.