“Mungkin 2021 atau 2022, lali [lupa] aku. Salah karena human error ya,” bebernya.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan akan cek seluruh plang gedung beraksara Jawa
Kendati begitu, Uswatun memastikan sebelum pemasangan aksara Jawa itu, pihaknya sudah berkonsultasi dengan ahli budaya.
Namun, ia mengaku salah lantaran tak melakukan verifikasi kepada pihak yang bersangkutan.
“Pastinya pas menuliskan itu sudah konsulitasi dengan orang yang pintar nulis jowo, tapi karena yang tanya tidak tahu, coba misalnya ‘ini seperti apa’. Kesalahannya kita gak lakukan verifikasi ke sumber yang lain,” ungkap dia.
BACA JUGA: Usai Viral, Perbaikan Papan Nama Aksara Jawa Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jateng Berlangsung
Atas kejadian itu, Uswatun akan mengevaluasi plang nama kantor yang bertuliskan aksara Jawa lainnya.
“Semua tulisan di tempat publik yang ada tulisan aksara Jawanya itu segera kami cek, evaluasi, dan benahi. Selain Disdik nanti dicek semuanya, di sekolah, museum, dan taman budaya,” pungkas dia. (*)
Editor: Farah Nazila
Respon (1)