Scroll Untuk Baca Artikel
JatengNews Update

Alunan Lesung di Kampung Samin Warnai Puncak HPN 2023 Blora

×

Alunan Lesung di Kampung Samin Warnai Puncak HPN 2023 Blora

Sebarkan artikel ini

Alunan musik Lesung di destinasi wisata budaya kampung Samin sedulur sikep Sambongrejo mewarnai puncak HPN 2023 Blora

Bupati Blora Arief Rohman didampingi Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Tengah Amir Machmud NS memukul alunan musik lesung di Lampung Samin sebagai tanda acara peringatan HPN 2023 di Blora, Selasa (21/2/2023). (Hery P - beritajateng.tv)

Pembangunan yang sudah tercapai selama dua tahun ini, antara lain telah dibangunnya insfratruktur jalan Kabupaten sepanjang 156 kilometer.

“Alhamdulillah terkait infrastuktur jalan, khususnya jalan kabupten di luar jalan nasional dan di luar jalan desa, di tahun 2021 kemarin kita membangun hampir sekitar 40 km dari anggaran hampir Rp 90 miliar, kemudian di tahun 2022 Alhamdulillah mmeningkat menjadi sekitar 116 km dengan anggaran hampir Rp 308 miliar,” papar mas Arief, sapaan akrabnya.

Bupati yang dilantik pada 26 Februari 2021 lalu ini mengungkapkan, bahwa pada tahun 2023 ini pembangunan infrastuktur jalan juga akan terus dilakukan.

Mengingat masih banyak ruas jalan yang dinilai strategis namun masih perlu untuk dilakukan pembangunan.

“Masih banyak yang menjadi PR kita, oleh karena itu tahun ini kita akan teruskan pembangunan,” jelasnya

Hal tersebut dilakukan, salah satunya untuk membuka akses transportasi menjadi lebih mudah, sehingga nantinya bisa mendorong perekonomian masyarakat dan sektor lainnya untuk berkembang. Seperti halnya ruas jalan Randublatung-Ngawi.

“Kita mendorong juga usulan untuk Inpres jalan untuk beberapa ruas yang memang menurut kami strategis untuk membuka akses terutama yang menjadi prioritas kita Randublatung arah Ngawi,” ungkap Bupati

Selain itu, pihaknya juga telah menyampaikan usulan dan secara aktif berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi maupun pusat, kaitanya dengan perbaikan ruas jalan provinsi yang ada di Blora.

“Terkait jalan provinsi, kita juga sudah usul kepada Pak Gubernur agar menjadi atensi,” ungkapnya.

Menurutnya akses jalan yang memadai sangat diperlukan untuk mendukung pembangunan kawasan Cepu Raya.

“Kita sekarang sedang merancang desain untuk pengembangan Cepu Raya bagaimana Cepu akan menjadi pusat ekonomi, kesenian, kebudayaan, pariwisata dan sektor-sektor lainnya menjadi magnet kabupaten lain kita membentuk kawasan,” paparnya.

Adanya Bandara Ngloram, kata Bupati, diharapkan dapat turut membuka akses di Jawa Tengah bagian timur khususnya di perbatasan Jawa Timur. (*)

Editor: Elly Amaliyah

Tinggalkan Balasan