Pendidikan

Angka Lanjut Kuliah Masih Rendah, Kabupaten Blora Wacanakan Pendirian Politeknik Pertanian

×

Angka Lanjut Kuliah Masih Rendah, Kabupaten Blora Wacanakan Pendirian Politeknik Pertanian

Sebarkan artikel ini
Pertanian Blora
Pertemuan para diaspora Blora dengan Bupati Blora Arief Rohman, Kamis, 30 Januari 2025. (Heri/beritajateng.tv)

“Bagaimana caranya memenuhi kecukupan pangan akibat berbagai faktor seperti perubahan iklim, global warming, peningkatan penduduk, lahan semakin sempit, dll. Maka urusan pangan menjadi prioritas; termasuk Presiden Prabowo saat ini juga komitmen menjadikan swasembada pangan menjadi program prioritas,” ungkap Ali.

“Kita harus dukung dan kita mulai dengan peningkatan kualitas SDM yang ada di Blora. Potensi itu ada,” tandasnya.

Wacana pendirian Politeknik Pertanian untuk tingkatkan SDM Blora

Menanggapi hal tersebut, Bupati Arief Rohman menyambut baik gagasan Ali Agus. Menurutnya, saat ini lulusan SLTA (SMA, SMK, MA) di Blora yang melanjutkan kuliah masih cukup rendah.

Maka, kata Arief, adanya gagasan pendirian perguruan tinggi berbasis potensi daerah akan pihaknya sambut baik.

BACA JUGA: Rekrutmen CPNS Formasi Dokter Spesialis di Blora Sepi Peminat, Dinas Kesehatan: Hampir Tidak Ada

“Lulusan SMA, SMK, [Madrasah] Aliyah di Blora yang melanjutkan kuliah itu baru sekitar 40 persen. Rata-rata memang punya keinginan kuliah tapi tidak jauh-jauh. Makanya ide pendirian Politeknik Pertanian ini kami sambut baik. Nanti kita panggil para diaspora Blora, Blora memanggil para diaspora yang sukses agar ikut mendukung mewujudkan ide ini bersama-sama,” ujar Arief.

Menurutnya, salah satu syarat sebuah daerah maju itu karena kualitas SDM-nya. Jika SDM-nya maju, maka daerah itu akan menjadi daerah yang maju dan unggul. Ia pun mengucapkan terima kasih kepada Ali Agus atas gagasannya yang cemerlang.

“Arahnya lebih ke Politeknik Pertanian Blora, dengan prodi atau jurusan pertanian, peternakan, dan perikanan. Semoga prosesnya lancar. Investasi SDM unggul harus dimulai dari sekarang,” tegas Arief Rohman. (*)

Editor: Mu’ammar R. Qadafi

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan