“Demikian ikrar ini kami buat dan dilaksanakan dengan penuh integritas dan rasa tanggung jawab dalam rangka mewujudkan netralitas pegawai ASN yang bermartabat, bertika, dan demokratis demi terwujudnya persatuan dan kesatuan NKRI,” tandas Ema.
Pj Gubernur Jateng minta ASN jaga sikap dan etika menjelang Pemilu 2024
Sementara itu, dalam sambutannya, Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana, meminta ASN menjaga sikap dan etika menjelang Pemilu 2024. Guna menghindari pelanggaran netralitas, pihaknya melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap ASN.
“Pakta integritas dan netralitas ASN adalah komitmen kita bersama untuk menjaga dan memelihara prinsip-prinsip etika, kejujuran, dan netralitas dalam menjalankan tugas-tugas pemerintahan,” ungkap Nana Sudjana.
Dalam sambutannya, Nana juga melarang keras ASN untuk terlibat dalam politik praktis. Seperti misalnya melakukan kampanye, mendukung calon tertentu secara publik, hingga menjadi anggota partai.
TONTON JUGA: Video Nana Sudjana Tekankan Netralitas ASN di Pemilu 2024
“Kita tidak boleh melaksanakan politik praktis apalagi kita membantu salah satu partai atau masuk dalam partai-partai tertentu,” tutur Nana.
Menurutnya, pengucapan pakta integritas itu merupakan komitmen bagi ASN untuk memelihara kejujuran dan etika yang mesti mereka laksanakan.
“Ini adalah langkah penting guna memastikan bahwa layanan publik kepada masyarakat itu berkualitas, adil, dan bebas dari intervensi politik,” tandasnya. (*)
Editor: Mu’ammar Rahma Qadafi