“Anak-anak nanti bisa ikut belajar cara memerah susu, memberi makan. Jadi ini sebenarnya bisa menjadi one stop tourisme khususnya sektor wisata pertanian atau agrowisata,” sebut dia.
Edu Wisata Di Bidang Pertanian
Tak hanya itu, Mbak Ita juga berkeinginan ada tempat edukasi bagi anak-anak. Untuk mengetahui cara menanam mulai dari pembibitan hingga panen.
“Akan ada tempat edukasi menanam yang nanti mungkin memanfaatkan satu atau dua petak sawah, untuk anak-anak belajar menanam. Sehingga mereka bisa merasakan secara langsung bertani,” imbuhnya.
Sementara untuk sekeliling, area persawahan akan semakin cantik dengan menonjolkan pemandangan area persawahan.
“Seperti kalau di Borobudur itu ada swargabumi. Kemudian seperti di Banyuwangi yang area persawahan pinggirnya ada bunga-bunga dan payung. Tentunya ini akan bisa mendatangkan para wisatawan,” bebernya.
Dengan spot foto instagramable dengan menonjolkan area persawahan yang cantik. Mbak Ita berharap tempat tersebut bisa mendatangkan wisatawan sekaligus jadi tempat edukasi di bidang pertanian.
“Makanya saya minta minggu-minggu ini, wilayah yang belum tersentuh di Balai Benih Pertanian. Seperti di sebelah kiri ini bisa berfungsi sebagai lahan parkir. Sehingga nanti orang datang kesini tidak kesulitan lahan parkir,” kata dia. (*)
Editor: Elly Amaliyah