“Melalui pelaksanaan sosialisasi LCT yang dihadiri para pelaku usaha eksportir dan importir Jawa Tengah, perbankan, akademisi, lembaga/instansi dan OPD di wilayah Jawa Tengah. Harapannya dapat memperkuat hubungan strategis dan komitmen antara Bank Indonesia, pemerintah dan pelaku usaha dalam membangun ekosistem penggunaan mata uang lokal. Dalam transaksi perdagangan dan investasi secara lebih solid untuk pertumbuhan ekonomi yang tangguh dan berkelanjutan,” kata Rahmat.
Lebih lanjut Rahmat menjelaskan, LCT harapannya dapat memermudah transaksi cross border dan integrasi keuangan. Sekaligus mendorong terciptanya ekosistem keuangan ekonomi yang inklusif, stabil dan berkelanjutan.
Wakil Walikota Surakarta Astrid Widayani memberikan apresiasi dan komitmen penuh, atas upaya optimalisasi pemanfaatan LCT. Dalam aktivitas perdagangan internasional, terutama di wilayah Surakarta dan juga Jateng secara keseluruhan.
“Pemerintah Kota Surakarta siap bersinergi dengan Bank Indonesia, Kementerian terkait, perbankan dan dunia usaha. Untuk memastikan kebijakan ini benar-benar memberikan manfaat nyata bagi perekonomian lokal,” ucap Astrid. (*)
Editor : Elly Amaliyah