Jateng

Berstatus Cagar Budaya-Arsitektur Kolonial, Rumah Dinas Wali Kota Salatiga Bakal Dijadikan Museum

×

Berstatus Cagar Budaya-Arsitektur Kolonial, Rumah Dinas Wali Kota Salatiga Bakal Dijadikan Museum

Sebarkan artikel ini
Rumah Dinas Salatiga
Wali Kota Salatiga, Robby Hernawan, di tengah para peserta Pelatihan Permuseuman Abhirama Museum dan Warisan Budaya, di Mini Teater Bung Karno, Salatiga, Selasa, 21 Oktober 2025. (ist)

“Harapannya agar bisa termanfaatkan juga sebagai ruang publik. Sehingga, sejalan dengan rencana strategis Pemkot Salatiga,” tuturnya.

Terkait kegiatan pelatihan, menurut Wali Kota, itu menjadi bukti nyata komitmen Pemkot Salatiga dalam memperkaya ekosistem kebudayaan.

“Sekaligus untuk menghidupkan kembali nilai-nilai sejarah yang membentuk jati diri Kota Salatiga sebagai kota tertua kedua di Indonesia,” tandasnya.

BACA JUGA: Kaji Prasejarah Indonesia, 35 Pakar dan Arkeolog Dunia Bakal Berkumpul di Kota Salatiga

Ketua Tim Penggerak PKK Kota Salatiga, Retno Robby Hernawan, selaku narasumber menegaskan museum ialah rumah ingatan bangsa.

“PKK memiliki peran strategis untuk menjadi duta promosi di media sosial, inisiator edukasi budaya. Bahkan penggerak munculnya Gerakan Keluarga Cinta Museum,” tegas Retno.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Salatiga, Henni Mulyani, menjelaskan pelatihan tersebut berlangsung dalam rangka meningkatkan kapasitas SDM permuseuman.

“Pelatihan ini juga menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Museum Nasional, yang jatuh pada tanggal 12 Oktober,” ujarnya. (*)

Editor: Mu’ammar R. Qadafi

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan