Ia juga mengaku tidak ada persiapan khusus para atlet dayung Kabupaten Blora dalam menghadapi kejurprov yang berlangsung di Bukit Cinta Rawapening kali ini.
Bahkan seleksi para atlet baru berlangsung sepekan sebelum kejurprov kali ini. “Kalau latihan kami memang rutin di waduk Tempuran, Blora setiap pagi dan sore,” tegasnya.
Sujoko juga menyampaikan, di cabor dayung tidak akan memasang target muluk- muluk di Porprov Jawa Tengah XVII Semarang Raya 2026 nanti.
“Tetapi kami akan berusaha yang gerbaik untuk bisa mempertahankan 11 medali emas, pada Porprov Jawa Tengah XVI Pati Raya 2023 lalu,” tambahnya.
BACA JUGA: Hidup Sebatang Kara, Warga Jepon Dapat Bantuan Rumah dari Baznas Blora
Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Semarang, Bondan Marutohening yang menutup secara resmi kali ini mengapresiasi para kontingen.
Karena dalam kejuaraan kali ini para atlet dari 20 kabupaten/kota mampu menjunjung tinggi nilai-nilai sportivitas. “Sehingga kejurprov kali ini sukses dan berjalan lancar,” tegasnya. (*)
Editor: Farah Nazila