Scroll Untuk Baca Artikel
EkbisHeadline

BPOM Semarang Temukan Banyak Snack Lebaran Tak Miliki Izin PIRT

×

BPOM Semarang Temukan Banyak Snack Lebaran Tak Miliki Izin PIRT

Sebarkan artikel ini
Monitoring gabungan ke pasar tradisional bersama Dinas Perdagangan Kota Semarang, Senin (3/4/2023). (Ellya - beritajateng.tv)

Pada monitoring kali ini, pihaknya melakukan pembinaan. Namun, jika sudah dilakukan pembinaan secara terus menerus produsen tidak segera mengurus perizinan, barang tidak boleh beredar.

Plt Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Semarang Fajar Purwoto menyayangkan, banyak makanan yang tidak ada masa kedaluwarsa. Pihaknya pun mengimbau masyarakat berhati-hati dalam membeli makanan untuk lebaran.

“Makanan banyak yang tidak ada masa kedaluarsa,” ucapnya.

Pedagang snack ringan di Pasar Pedurungan, Vera mengatakan, makanan yang dijual rata-rata sudah mencantumkan tanggal kedaluarsa pada kemasan besar. Namun, saat pihaknya mengecer kepada pedagang tidak mencantumkan tanggal kedaluarsa.

“Disuruh ada kedaluarsanya. Habisnya tanggal berapa. Tapi yang kemasan bal-balan ada. Dikemas sendiri pun langsung habis,” papar Vera.

Pihaknya mengaku tidak pernah menyetok lama. Jelang Idulfitri, dia juga akan mengulak sesuai permintaan. Sehingga, dipastikan akan habis sebelum lebaran.

“Saya tidak pernah stok lama lama. Kalau kulakan biasanya lima sampai enam bal. Itu langsung habis. Stok juga nanti harus habis sampai Lebaran,” terangnya. (*)

Editor: Elly Amaliyah

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan