RSGM Ambarawa bakal tingkatkan tata kelola dan pelayanan terhadap pasien pengidap HIV/AIDS di Kabupaten Semarang
Sebelumnya, dalam FKM ini, Direktur RSGM, dr. Hasti Wulandari, menyampaikan, RSGM Ambarawa berupaya meningkatkan tata kelola dan pelayanannya.
Upaya ini RSGM lakukan melalui berbagai inovasi kesehatan serta berkomitmen memperkuat jalinan kerja sama dengan para pemangku kepentingan.
“Dalam hal pelayanan pada klinik khusus HIV/AIDS, salah satunya melalui aplikasi pengingat bagi pasien pengidap HIV/AIDS agar rutin melakukan kontrol kesehatan dan minum obat,” katanya.
Bahkan, lanjut Hasti, RSGM juga bakal meningkatkan pelayanan di klinik khusus HIV/AIDS “Melati” dalam sebuah ruangan yang lebih lengkap sarana dan prasarananya pendukungnya.
BACA JUGA: Catatan Kasus HIV/AIDS di Kabupaten Semarang 2024: Pasangan Homoseksual Lampaui Pekerja Seks
“Sehingga layanan bagi penderita HIV/AIDS semakin meningkat,” jelasnya pada FKP bertajuk “Penguatan Tata Kelola dan Kolaborasi Lintas Sektoral dalam Perencanaan Strategis Pelayanan Rumah Sakit” ini.
Terpisah, Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Semarang, Pujo Pramujito, mengingatkan pentingnya kolaborasi lintas sektoral untuk mendongkrak kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan RSGM.
Maka, penggunaan dan pemanfaatan teknologi informasi dalam pelayanan kesehatan akan sangat berperan dalam mendukung kolaborasi lintas sektor tersebut.
“Masyarakat saat ini sudah semakin dan sangat kritis melalui media sosial (medsos). Maka, RSGM harus mau berbenah untuk memenuhi tuntutan mereka,” jelasnya. (*)
Editor: Mu’ammar R. Qadafi
