Warisan Budaya: 53,13
Ekspresi Budaya: 46,35
Budaya Literasi: 56,63
Gender: 59,61.
Berdasarkan data resmi, IPK Jawa Tengah pada tahun 2023 adalah 60,89, sedangkan IPK DIY (Daerah Istimewa Yogyakarta) adalah 67,90. Keduanya juga sama-sama masuk ke dalam lima besar provinsi dengan IPK tertinggi di Indonesia (di atas angka nasional).
BACA JUGA: Hadir di Debat Kedua Pilwalkot Semarang, Hendi: Cari Ide Persiapan Debat Pilgub Jateng
Selisih antara keduanya adalah 7,01 poin, atau sekitar 10,32 persen, dengan persentase IPK Jawa Tengah mencapai 89,68 persen dari IPK DIY.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa pernyataan Hendi soal IPK Jateng lebih rendah dua kali lipat dari DIY Yogyakarta tidak akurat.
Sebagai informasi, debat Pilgub Jateng terakhir berlangsung di Muladi Dome Undip Semarang, Rabu 21 November 2024.
Debat mengangkat tema Membangun Sosial Budaya, Pendidikan, Kesehatan, dan Perlindungan untuk Masyarakat yang Sejahtera dan Toleran.
Acara tersebut dihadiri oleh dua paslon, yakni pasangan nomor urut 1 Andika Perkasa-Hendrar Prihadi dan peserta nomor urut 2 Ahmad Luthfi-Taj Yasin. (*)