Khutbah Jum’at Awal Tahun Baru Islam
Segala puji dan rasa syukur marilah kita haturkan kepada Allah subhanahu wa ta’ala atas limpahan nikmat-Nya. Sehingga kita memiliki kesempatan untuk berkumpul dan menunaikan kewajiban di hari yang penuh berkah ini.
BACA JUGA: Begini Doa Awal Tahun Baru Islam, Amalkan di Rumah Bersama Keluarga
Khatib ingin mengingatkan, baik kepada seluruh jamaah maupun kepada diri sendiri, agar senantiasa menjaga dan meningkatkan kualitas ketakwaan kita.
Sebab, dengan ketakwaan, Allah akan membukakan jalan keluar dan kemudahan dalam menghadapi setiap persoalan hidup.
Mari kita luangkan waktu untuk merenung dan mengevaluasi diri: apakah tahun yang telah berlalu kita isi dengan kebaikan, peningkatan ketakwaan, dan ibadah yang lebih baik?
Bagaimana hubungan kita dengan sesama apakah semakin erat dan penuh keharmonisan, atau justru sebaliknya?
Demikian pula hubungan kita dengan Allah subhanahu wa ta’ala, apakah semakin dekat atau malah menjauh?
Sepanjang tahun lalu, sudahkah kita menginfakkan sebagian harta di jalan Allah? Ataukah kita justru terlalu sibuk mengejar dunia, hingga lupa menyisihkan rezeki untuk berbagi kepada yang membutuhkan?
Demikian pula dengan berbagai bentuk ibadah yang telah kita jalani, apakah sudah sempurna dengan ibadah-ibadah sunah?
Apakah semua itu lahir dari dorongan untuk meraih rida Allah, atau sekadar menjalankan kewajiban tanpa kesadaran yang mendalam?
Sebagai seorang Muslim, penting bagi kita untuk memperhatikan setiap tindakan yang kita lakukan, karena semua akan Allah mintai pertanggungjawaban di akhirat kelak.
BACA JUGA: Keceriaan Menyambut Malam Tahun Baru Imlek di Aston Inn Pandanaran Semarang
Jangan sampai kita terbuai oleh kehidupan dunia dan melupakan bahwa ada kehidupan yang abadi setelahnya.
Allah subhanahu wa ta’ala mengingatkan dalam Al-Qur’an surat Al-Hasyr ayat 18:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَلْتَنْظُرْ نَفْسٌ مَا قَدَّمَتْ لِغَدٍ ۖ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۚ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌ بِمَا تَعْمَلُونَ
Artinya, “Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat); dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. (QS al-Hasyr: 18). (*)
