Namun jika langit gelap tanpa polusi cahaya, Anda tetap bisa menyaksikan lintasan meteor yang menakjubkan. Radiasi meteor akan muncul dari rasi Perseus yang mulai terlihat sekitar pukul 00:14 WIB di arah timur laut.
Konjungsi Venus dan Jupiter di Langit
Dini hari 12 Agustus 2025, sebelum Matahari terbit, Venus dan Jupiter akan tampak sangat berdekatan di langit timur. Jarak sudutnya hanya sekitar 0,9°, kurang dari dua lebar Bulan purnama. Venus terbit sekitar pukul 03:13 WIB diikuti Jupiter dan kemudian Bulan. Pemandangan ini diprediksi sangat menarik, terutama saat langit masih gelap biru.
BACA JUGA: Fenomena Gerhana Matahari Total Terjadi Hari Ini? Ini Fakta Sebenarnya yang Harus Kamu Ketahui!
Segitiga Cantik saat Fajar
Pada tanggal 20 Agustus, Bulan, Jupiter, dan Venus akan membentuk sebuah segitiga yang estetis di langit fajar. Bulan berada sekitar 4,7° utara dari Jupiter dan 7° utara dari Venus. Momen ini bisa diamati sejak sebelum matahari muncul, ketika Venus terlihat pukul 03:44 WIB dan Jupiter lebih awal. Kombinasi ketiganya memberikan suguhan visual yang menarik.
Fase Bulan Baru
Tanggal 23 Agustus 2025 menandai fase Bulan baru, saat Bulan berada di antara Bumi dan Matahari sehingga bagian yang menghadap Bumi tidak terkena sinar matahari dan tidak terlihat. Ini menjadi waktu sempurna untuk mengamati gugus bintang atau objek langit redup tanpa gangguan cahaya Bulan.
Papasan Antares dan Bulan
Menjelang akhir bulan, tepatnya pada 31 Agustus, Bulan akan tampak berpapasan sangat dekat dengan bintang Antares di rasi Scorpius, dengan jarak sudut sekitar 0,6°. Fenomena ini bisa kamu lihat setelah matahari terbenam.
Antares kemungkinan terbenam sekitar pukul 23:56 WIB, sedangkan Bulan sekitar sepuluh menit kemudian. Kombinasi satu bintang merah terang dan Bulan tentu menghadirkan kontras keindahan yang unik. (*)