Sementara itu Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Pravarta Sadman juga memberikan apresiasi kegiatan Bintek ini karena merupakan kegiatan yang sangat penting.
“Bagi IOCO yang belum menyelesaikan kewajiban SPJ untuk untuk segera menyelesaikannya karena batas akhir Laporan Pertanggungjawaban sampai 15 Desember dan kedepan kita bekerja sama untuk kesuksesan Porprov Jateng 2023,” pesan Pravarta.
Sekretaris Umum KONI Kota Semarang Teguh Setyono menjelaskan, kegiatan Bintek Penatausahaan Keuangan ini untuk sinkronisasi antara keuangan IOCO dengan KONI.
“Harus ada sinkronisasi keuangan IOCO dengan KONI. Selain itu bagaimana pembuatan Laporan Keuangan dengan baik dan benar. Karena dana yang kita gunakan adalah dana hibah dari Pemkot Semarang,” tambah Teguh.
Lebih jauh Teguh menegaskan kegiatan Bintek Penatausahaan Keuangan ini untuk mencegah terjadinya masalah hukum, karena penggunaan anggaran yang tidak sesuai.
“KONI tidak mempersulit sepanjang sesuai aturan. Bagi IOCO yang belum paham soal penyusunan Keuangan segera belajar dan jangan sungkan untuk konsultasi,” tandas Teguh lagi.
Teguh menekankan, kegiatan Bintek ini untuk membekali IOCO dalam pembuatan laporan keuangan. Karena kedepan pasti akan ada sirkulasi dana yang langsung ke IOCO.
“Apalagi nanti Porprov Jateng di Pati Raya jelang akhir tahun jadi dibutuhkan kecepatan dalam membuat laporan. Maka kegiatan ini sangat penting,” pungkas Teguh. (Ak/El)