Gaya Hidup

Dibalik Kabut Film Pamali: Tumbal, Ada Tantangan Besar yang Harus Dilewati!

×

Dibalik Kabut Film Pamali: Tumbal, Ada Tantangan Besar yang Harus Dilewati!

Sebarkan artikel ini
Pamali Tumbal
Poster film Pamali: Tumbal. (Foto: Instagram @pamalimovie).

Hal ini pun ditegaskan saat Putri (Keisya Levronka) mengejar ibunya yang hilang usai mengambil “uang tumbal” yang mengantarkan mereka ke dunia supranatural penuh teror.

Tantangan Besar demi Ketegangan yang Otentik

Belum banyak yang tahu, satu adegan berat di film ini butuh waktu eksekusi lama dan melelahkan. Keisya Levronka harus basah kuyup selama 13 jam tanpa henti untuk adegan penting. Hal ini menunjukkan dedikasinya di balik layar. Semua ini bukti kalau rasa takut di layar tak muncul begitu saja, melainkan melalui kerja keras sutradara dan pemain demi hasil yang menyentuh.

BACA JUGA: Fakta Menarik di Pamali: Tumbal, Ada Pesugihan dan Teror?

Sinematografi yang Memanggil Suasana Mistis

Pencahayaan gelap, sudut pengambilan gambar yang intens, dan paduan efek prostetik serta CGI memperkuat atmosfer mencekam di Pamali: Tumbal. Rumah tua, pabrik terbengkalai, serta hutan angker menjadi kanvas visual yang membawa penonton hanyut dalam horor yang terasa nyata.

Pesan Tersembunyi

Saat pengejaran ibunya, Putri melihat mencoba refleksi soal pamali yang ibunya langgar. Proses refleksi ini menjadi sebuah kritik lembut terhadap praktik pesugihan dan pengorbanan yang merusak keberadaan manusia dan spiritual.

Penonton diajak untuk menebak, apakah film ini hanya hiburan horor, atau juga ajakan untuk refleksi tentang batas, pantangan, dan akarnya di tradisi kita.

Film Pamali: Tumbal tidak hanya menakutkan dengan hantu-hantu khas lokal seperti tuyul dan kuntilanak hitam, tapi juga memancing kita untuk menengok akar budaya, pamali, dan apakah pantangan-pantangan itu memang harus kita pertahankan atau resapi maknanya. (*)

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan