Jateng

Disdikbud Jateng Siap Fasilitasi Trauma Healing bagi Korban Kasus Konten AI Chiko

×

Disdikbud Jateng Siap Fasilitasi Trauma Healing bagi Korban Kasus Konten AI Chiko

Sebarkan artikel ini
Cuaca Bangunan
Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Jawa Tengah, Syamsudin Isnaini, saat dijumpai di kantornya, Jumat, 14 Maret 2025 sore. (Made Dinda Yadnya Swari/beritajateng.tv)

“Korban sudah punya lembaga hukum sendiri. Kami sarankan mereka melapor lewat lawyer, bukan lewat dinas atau kepala sekolah, karena arahnya tidak jelas,” jelasnya.

Albani menilai kepercayaan siswa dan korban terhadap pihak sekolah maupun dinas terkait sudah menurun.

“Kami hanya ingin kepala sekolah bersikap fair dan transparan. Kalau tetap menutup-nutupi, kami minta beliau turun dari jabatannya,” pungkas Albani.

BACA JUGA: Kasus Chiko Skandal SMANSE Naik Penyidikan, Polda Jateng Benarkan Kedua Ortunya Polisi: Perwira dan Bintara Tinggi

Pernyataan Albani terdukung oleh salah satu korban yang tidak melaporkan kasus ini ke sekolah karena sudah kehilangan kepercayaan.

Korban berinisial H itu menyebut ada beberapa korban lain yang sempat melapor ke sekolah. Namun, laporan itu disebut tidak pernah ditindaklanjuti dengan serius.

H bersama 15 korban lainnya akhirnya melapor ke pihak kepolisian dengan pendampingan tim kuasa hukum.

“Kami awalnya masih berusaha percaya, tapi enggak ada tindak lanjut apa-apa, malah seperti diulur-ulur. Akhirnya kami memilih jalan hukum sendiri,” ujar H. (*)

Editor: Farah Nazila

 

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan