Kemudian luangkan waktu untuk berolahraga dan nuga membiasakan pula tidur yang cukup dan teratur. Jangan tunggu sampai sakit baru sadar pentingnya kesehatan.
“Karena badan dan pikiran yang sehat (kesehatan jasmani dan rohani) merupakan kunci untuk bisa berprestasi,” lanjut bagus di hadapan para siswi.
Untuk itu, Bagus juga mengingatkan, di era disrupsi seperti sekarang ini para siswi juga harus lebih berhati-hati dengan penggunaan gadget.
“Teknologi memang membantu. Tapi kalau penggunaan dan pemanfaatannya terlalu berlebihan, justru bisa berbahaya dan bisa menghadirkan ‘bencana’ bagi penggunanya,” tegas Bagus.
BACA JUGA: Komitmen untuk Buruh, DPRD Kota Semarang Dorong Pendidikan, Kesehatan, dan Upah yang Layak
Karena kecanduan gadget bisa membuat susah tidur, kurang bersosialisasi dan bahkan juga bisa menurunkan prestasi belajar siswa. Maka penggunaan gadget yang bijak menjadi penting.
Bagus ingin para siswi menggunakan gadget dengan bijak, untuk belajar, menambah wawasan ilmu, atau hal- hal lain yang lebih bermanfaat dan bukan hanya sekedar untuk hiburan semata.
“Mari kita jaga kesehatan, rajin belajar, dan manfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya. Masa depan kalian dimulai dari kebiasaan baik hari ini,” tandas Bagus. (*)
Editor: Farah Nazila