UNGARAN, beritajateng.tv – Pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Perkotaan dan Pedesaan (P2) di Kabupaten Semarang, kini bisa dilakukan dengan QRIS atau Kode QR.
Badan Keuangan Daerah (BKUD) Kabupaten Semarang telah membuka kanal layanan pembayaran PBB- P2 dengan QRIS dinamis guna memudahkan wajib pajak.
Dengan fasilitas QRIS ini, harapannya, akan meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor pajak.
Bahkan juga bisa meminimalkan potensi serta risiko kebocoran PAD sekaligus juga mempercepat masuknya PAD ke rekening Kas Umum Daerah.
BACA JUGA: Dukung Program Pemerintah, Bank Jateng Sosialisasikan KKI QRIS ke Seluruh OPD Se-Kabupaten Wonosobo
Kepala BKUD Kabupaten Semarang, Rudibdo mengungkapkan, peresmian penggunaan QRIS dilakukan oleh Wakil Bupati Nur Arifah, Jumat, 13 Juni 2025.
Dengan QRIS, lanjutnya, pembayaran PBB-P2 sekarang bisa wajib pajak di Kabupaten Semarang lakukan, kapan saja dan di mana saja.
“Penggunaan layanan pembayaran PBB-P2 dengan QRIS ini, juga untuk mendorong target penerimaan daerah dari sektor pajak tahun 2025 ini,” jelasnya, Sabtu, 14 Juni 2025.
Menurutnya, target pendapatan PBB- P2 sebesar Rp 88,1 miliar. Sampai dengan tanggal 10 Juni 2025 telah terealisasi Rp 11,4 miliar atau 13,02 persen.
BACA JUGA: Promo Trans Semarang, Naik BRT Cuma Bayar Rp1.000 via QRIS, 100 Hari hingga 18 Maret 2025!
Oleh karena itu, ia juga berharap kanal pembayaran digital QRIS ini akan mampu memberikan dukungan untuk meningkatkan realisasi penerimaan daerah.
“Khususnya PAD dari sektor PBB P2, yang selama ini juga menjadi salah satu sumber pendapatan andalan bagi daerah,” tandas Rudibdo. (*)
Editor: Farah Nazila
