Hingga pertengahan tahun ini saja, pihaknya telah menyelenggarakan dua kali pameran properti. Yaitu pada bulan Juni ini dan Maret 2023 lalu.
BACA JUGA: Semarang Beri Kemudahan Para Pengembang dengan Persetujuan Bangunan Gedung
Pada pameran bulan Maret lalu, antusiasme masyarakat terbukti dengan sedikitnya 26 rumah sudah terjual dengan nilai transaksi mencapai Rp 20,5 miliar. Andi pun berharap expo kali ini bisa melampaui penjualan bulan Maret lalu.
Melihat antusiasme tersebut, pihaknya bersama tiga asosiasi properti lainnya berencana menggelar Property Expo Jateng 2023 pada 10-21 Agustus mendatang. Pameran tersebut bakal menggandeng 32 developer rumah subsidi sekaligus memperingati Hari Perumahan Nasional.
“Untuk kegiatan Agustus nanti ada empat asosiasi dari REI, Himpera, Apernas dan Apersi. Tahun depan kita akan buat serentak eks karesidenan supaya bisa membantu akses rumah subsidi,” pungkas Andi. (*)
Editor: Ricky Fitriyanto
