Di dalam eks-Wonderia seluas sekitar 3 hektare juga terdapat taman burung dan kupu-kupu. Titik tersebut akan menjadi tempat eduwisata mengenal koleksi aviari dan spesies kupu-kupu di Indonesia.
Hutan Kota Semarang
Rencana pembentukan Kebun Raya Tinjomoyo juga telah ia koordinasikan dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Hutan Wisata seluas sekitar 57 hektare ini nantinya akan menjadi pusat riset dan penelitian botani di Kota Semarang.
“Koordinasi dengan BRIN nanti akan dijadikan salah satu Kebun Raya Tinjomoyo Kota Semarang. Ini juga masuk dalam misi Kota Semarang,” kata perempuan pertama yang menjabat Walikota Semarang tersebut.
Dalam arah pembangunan Kota Semarang selama 20 tahun ke depan, juga terdapat proyek rencana pengembangan kawasan taman perkotaan tematik. Di antaranya, taman ramah lansia, taman ramah anak, taman ramah difabel, dan taman musik.
Sedikit informasi, ruang terbuka hijau Kota Semarang seluas 11.211 hektare. Terdiri ruang terbuka hijau privat yang di kembangkan seluas 10 persen atau kurang lebih 3.737 hektare. Dan ruang terbuka hijau publik yang pemkot kembangkan seluas 20 persen atau kurang lebih 7.474 hektare. (*)
Editor: Elly Amaliyah