Apalagi dalam perhelatan pesta olahraga nasional itu, tim Jateng berhasil meraih medali perak. “Sayangnya, ini merupakan Kejurda di Jateng yang pertama kali digelar, jadi kami belum saling tahu kekuatan masing-masing daerah,” tandasnya.
Meski demikian, Pati Raya menjadi kekuatan yang paling diwaspadai seiring dengan rencana Kejurda yang akan dilangsungkan di Pati Raya ini.
Pelatih tim MLBB Pengkot ESI Semarang, Yustinus menambahkan pihaknya menyiapkan 5 atlet andalan untuk mengikuti Kejurda. Begitu pula untuk PUBG Mobile, pihaknya juga mengirimkan 4 pemain.
Optimismenya meraih medali emas ditunjang dengan keberadaan atlet yang sudah punya nama chance nasional meski secara offline.
“Paling tidak kami bisa bawa pulang gelar 1, 2 atau 3 untuk Kota Semarang. Sukur-sukur ya medali emas. Untuk Kejurda, para atlet sudah siap tempur demi yang terbaik untuk Kota Semarang,” ujarnya optimis. (Ak/El)