Olahraga

Fakta di Balik Melejitnya Padel di Jawa Tengah, Bakal Tembus 80 Lapangan Baru

×

Fakta di Balik Melejitnya Padel di Jawa Tengah, Bakal Tembus 80 Lapangan Baru

Sebarkan artikel ini
Fakta di Balik Melejitnya Padel di Jawa Tengah, Bakal Tembus 80 Lapangan Baru
Olahraga Padel di Mesa Padel Jangli, Kota Semarang. (Steve Arie/beritajateng.tv)

SEMARANG, beritajateng.tv – Olahraga padel terus menunjukkan lonjakan popularitas yang luar biasa di Jawa Tengah. Antusiasme masyarakat yang tinggi mendorong pertumbuhan pesat fasilitas olahraga ini, dengan target mencapai 80 lapangan di seluruh provinsi Jawa Tengah hingga akhir tahun 2025.

Menurut Ketua Pengurus Besar Padel Indonesia (PBPI) Jawa Tengah, Arganto Cahyo Wibowo Pangarso, perkembangan olahraga Padel sangat menggembirakan.

“Sebagai olahraga yang relatif baru, respons masyarakat sangat positif. Hingga akhir tahun ini, kami perkirakan akan ada 44 lapangan padel di Semarang dan 80-an di seluruh Jawa Tengah,” ujar Arganto di Mesa Padel.

BACA JUGA: Daftar Pemenang Turnamen eSport Piala KONI Road to Porprov 2025 di Kota Semarang

PBPI Jateng saat ini fokus memperkuat struktur organisasinya dengan membentuk pengurus di tingkat kabupaten/kota. Ini penting untuk memenuhi syarat minimal dari KONI Jateng, yaitu 18 dari 35 kabupaten/kota yang sudah memiliki pengurus.

“Saat ini, sekitar 12 pengurus cabang sudah siap terbentuk, terutama di wilayah Semarang Raya dan Solo Raya. Kami menargetkan 20 daerah akan memiliki pengurus dalam waktu dekat,” tambah Arganto.

Untuk lebih memeriahkan dan menemukan talenta-talenta baru, PBPI Jateng akan mengadakan turnamen pada bulan November mendatang.

Turnamen ini akan dibagi dalam beberapa kategori:

– Bronze: Untuk para penghobi.
– Silver: Untuk pemain dengan level di atas penghobi.
– Pro: Untuk atlet profesional.

Selain itu, turnamen juga akan ada untuk Kelompok Umur (KU) 12, 14, 16, dan 18 tahun. “Ini adalah kesempatan emas bagi kami untuk memantau bibit-bibit atlet padel di Jawa Tengah,” tegasnya.

Arganto mengakui bahwa secara prestasi, atlet dari Jawa Tengah masih kalah jam terbang dari atlet dari Bali dan Jakarta yang sudah lebih dulu aktif bahkan mengikuti turnamen internasional.

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan