Hanya saja, apabila menggunakan teleskop atau teropong dapat memberikan pengalaman yang lebih jelas. Selain itu, pastikan lokasi pengamatan bebas dari polusi cahaya dan memiliki pandangan langit yang luas.
Bagi umat Muslim, selain mengamati fenomena alam ini, dapat pula melaksanakan salat gerhana sebagai bentuk ibadah dan refleksi diri. Momen ini juga dapat dijadikan kesempatan untuk berdiskusi dan belajar lebih dalam tentang tanda-tanda kebesaran Allah SWT yang tercermin melalui fenomena alam.
Gerhana bulan total yang bertepatan dengan bulan Ramadhan 2025 merupakan peristiwa langka yang menggabungkan keindahan alam dan kekayaan spiritual. Semoga kita semua dapat mengambil hikmah dan pelajaran dari fenomena ini, serta semakin mendekatkan diri kepada Sang Pencipta melalui refleksi dan peningkatan kualitas ibadah. (*).
Respon (2)