Scroll Untuk Baca Artikel
Peristiwa

Heboh Polisi Gadungan di Semarang Kepergok Saat Antre Isi BBM, Begini Endingnya

×

Heboh Polisi Gadungan di Semarang Kepergok Saat Antre Isi BBM, Begini Endingnya

Sebarkan artikel ini
polisi gadungan semarang
Polisi gadungan di Semarang kepergok anggota polisi saat antre isi BBM. (foto layar tangkap: Instagram/portalsemarang)

SEMARANG, beritajateng.tv – Beredar sebuah rekaman yang menunjukkan seorang polisi gadungan di Semarang kepergok oleh anggota polisi di sosial media. Adapun polisi gadungan itu kepergok saat mengisi BBM di pom bensin.

Adapun video polisi gadungan yang kepergok itu viral di sosial media. Saat berulah, ia berpapasan dengan polisi asli bernama Bripka Tedi yang merupakan anggota Polrestabes Semarang.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Di kala Bripka Tedi berpapasan dengan polisi gadungan di pom bensin Semarang itu, ia tengah tak berdinas karena ada acara keluarga. Namun, Bripka Tedi mengetahui adanya polisi gadungan yang berkeliaran di Kota Semarang melalui media sosial.

Lebih lanjut, polisi gadungan itu kemudian sempat dimintai push up di SPBU tersebut.

Informasi itu tertulis di Instagram @pcc.polrestabessemarang pada Kamis (9/11/2023). Dalam keterangannya tertulis semula di Jalan Majapahit terdapat salah satu anggota Polrestabes Semarang berpapasan dengan dua orang yang berboncengan sepeda motor.

BACA JUGA: Kronologi Kasus Keripik Narkoba di Bantul Digerebek Polisi

Kejanggalan polisi gadungan

Salah satu dari mereka mengenakan atribut polisi lalu lintas, akan tetapi anggota polisi mendapati kejanggalan pada seragam yang polisi gadungan pakai tersebut. Kedua orang yang berboncengan motor itu sempat melanggar rambu lalu lintas dan berhenti di Jalan Sarwo Edhi Wibowo.

Anggota polisi asli itu menaruh curiga dengan dua orang yang berboncengan tersebut. Lalu ia menanyai kedua orang itu.

Di kesempatan itu, anggota polisi menanyakan kartu tanda anggota (KTA) polisi. Berhubung polisi gadungan itu tak dapat menunjukkan KTA, polisi gadungan itu pihak kepolisian minta menepi.

Berikutnya polisi meminta mereka melepas atributnya dan push up. Terakhir, anggota polisi menasihati polisi gadungan itu agar tak mengulangi perbuatannya lagi di masa mendatang.

Motif polisi gadungan menggunakan seragam mirip polisi ini berdalih supaya lebih cepat saat di jalan raya dengan cara melanggar beberapa aturan lalu lintas seperti menerobos lampu traffic light.

“Ya modusnya gitu, niatnya makai atribut polri bisa kemana-mana cepat, bisa melanggar lalu lintas, jaketnya sudah kami sita, belinya di mana kurang tahu,” kata Wakapolrestabes Semarang, AKBP Wiwit Ari Wibisono.

BACA JUGA: Viral Bocah Laporkan Ibunya ke Polisi Karena Tak Dapat Uang Beli Burung

Atas kejadian ini, polisi gadungan yang diketahui bernama Ulil itu kepolisian minta membuat surat pernyataan agar tak mengulangi perbuatannya.

“Ulil telah meminta maaf, menyesal, dan berjanji tidak mengulangi lagi,” terang Wiwit.(*)

Tinggalkan Balasan