“Di situlah jiwa leadership harus dipunyai, jiwa ngemong seluruh anggotanya agar bisa maju bersama. Kemudian juga paham bagaimana Indonesia ini punya potensi yang besar dengan lumbung energi dan lumbung hasil yang dibutuhkan oleh dunia,” jelasnya.
Sementara itu, I Gede Ananta Wijaya, Ketua Steering Committe (SC) Musda Hipmi menambahkan, tahapan pendaftaran ketua umum Hipmi akan berlangsung mulai tanggal 4 Februari sampai pelaksanaan Musda pada bulan Mei 2025.
Selama periode itu, calon ketua umum akan menjalani debat pada tanggal 18 sampai 28 Februari 2025. Selanjutnya pada 22 April sampai 1 Mei 2025 adalah masa tenang kampanye dan 2 Mei sampai 4 Mei 2025 menuju ke Musda XVI Hipmi Jawa Tengah.
Untuk syaratnya, Ananta menyebut jika semua anggota DPC atau DPD Hipmi berhak mendaftarkan diri menjadi calon ketua umum. Namun, usia mereka tidak boleh lebih dari 41 tahun.
“Kemudian minimal pernah menjadi anggota DPC atau DPD sekurang-kurangnya dua atau tiga tahun dan sudah mengikuti diklat,” sambungnya.
Selain itu, Ananta menegaskan jika selama masa kampanye, setiap calon ketua umum wajib menyuarakan visi dan misi mereka masing-masing. Mereka tidak boleh berkampanye dengan menyerang hal-hal pribadi dan SARA lawannya.
“Intinya kampanye memajukan organisasi. Memajukaan wirausaha muda di jateng dan memperkuat DPC di 5 kabupaten kota,” pungkasnya. (*)
Editor: Farah Nazila