Media Perancis tersebut memuat sebuah berita dengan judul “Haute-Saône : en colère, les agriculteurs déversent des tonnes de fumier devant deux fast-food à Vesoul” atau “Haute-Saone: marah, para peternak membuang banyak kotoran hewan di depan dua restoran cepat saji di Vesoul”.
Melansir dari media Reuters, konteks dari berita tersebut adalah para petani yang tidak terima dengan McDonald’s dan Burger King karena keduanya lebih memilih daging impor daripada daging hasil peternakan lokal untuk memproduksi makanan.
BACA JUGA: [HOAKS] Aplikasi Dompet Digital DANA Telah Memiliki Fitur Paylater
Dari pencarian Google, video tersebut juga identik dengan “Video of protesters dumping dung at McDonald’s falsely linked to Israel-Hamas war” yang dimuat situs AFP pada Jumat, 8 Desember 2023.
Kesimpulan
Dari beberapa keterangan di atas, dapat tersimpulkan bahwa video restoran McDonald’s di Perancis ditimbun kotoran hewan karena mendukung Israel adalah tidak benar atau hoaks.
Faktanya, para petani lokal Perancis pada 24 November 2023 melakukan aksi protes karena McDonald’s dan Burger King tidak menggunakan daging lokal, tetapi mengimpor untuk memproduksi makanan.
Rujukan
https://www.estrepublicain.fr/economie/2023/11/24/haute-saone-en-colere-les-agriculteurs-deversent-des-tonnes-de-fumier-devant-deux-fast-food-a-vesoul
https://factcheck.afp.com/doc.afp.com.346Y42Y
https://www.reuters.com/fact-check/video-french-farmers-protest-unrelated-israel-hamas-war-2023-11-28/ (*)
