Utamanya untuk PDAM. Karena untuk saluran air yang dikelola oleh PDAM Rembang bersinggungan dengan wilayah hutan.
Karena wilayah yang dilewati alur distribusi air ini sebagian juga dari lahan Perhutani dalam kawasan hutan.
“Kalau hutan yang ada di kabupaten Rembang Lestari, inisangatlah luar biasa. Karena penyediaan air bersih maupun lahan pertanian selama ini sumber mata airnya dari kawasan hutan,“ jelasnya.
Bupati merasa terbantu betul atas fasilitas yang diberikan perusahaan, sehingga ini juga sedikit banyak punya dampak positif terhadap kelangsungan Perum Perhutani dalam usahanya.
“Karena ketika masyarakat sudah punya hasrat, ini tentu yang namanya pencurian kayu pasti berkurang. Ini salah satu manfaat yang diperoleh masyarakat kita,”imbuhnya.
Bupati tidak akan segan-segan untuk terus menjalin komunikasi, bersinergi dengan baik dengan Perhutani Mantingan maupun Kebonharjo, tentang pengelolaan hutan lindung maupun hutan produktif.
“Semuanya itu adalah untuk kemakmuran bangsa dan rakyat kita. Yang dimiliki oleh Perhutani ini cukup banyak, ada tambang ada alur-alur yang bisa dimanfaatkan oleh pihak ketiga, kalau dikerjasamakan saya kira luar biasa saling menguntungkan,” tuturnya.
Sekedar diketahui angka kemiskinan di Kabupaten Rembang masih agak tinggi, kira-kira masih 15,8% tahun 2021.
“Dengan kerjasama ini, ia juga berharap Rembang tidak lagi menjadi kabupten termiskin,”Pungkasnya. (Her/El)