Ia mengingatkan ke member bagaimana dulu Alwin Basri tercoret dari pencalonan sehingga Yoyok Sukawi bisa melenggang ke pencalonan seorang diri.
BACA JUGA: Sorotan Baru di PSSI Jateng, Dugaan Rangkap Jabatan dan Klarifikasi yang Terlewat
Terlebih, lanjutnya, dalam beberapa hari terakhir kandidatnya terus kena serangan, mulai dari black campaign hingga tuduhan tidak etis karena rangkap jabatan.
Suyatno mengatakan, meski semuanya masih tergantung Kongres Pemilihan pada 20 Desember 2025, namun setidaknya kongres bakal berjalan sesuai statuta PSSI.
”Kami siap maju dan bertarung sesuai aturan. Kami mengajak kepada semua member untuk berpikir jernih, selama lima atau tujuh tahun terakhir ini bagaimana situasi persepakbolaan Jawa Tengah, sehingga bisa memilih secara jernih,” tuturnya.
”Saya kira kita butuh perubahan secara positif. PSSI Jateng yang dulu menjadi salah satu kiblat sepakbola nasional, saat ini posisinya terpuruk, jadi butuh sosok untuk mengangkat kembali prestasi sepak bola Jawa Tengah,” imbuhnya. (*)
Editor: Mu’ammar R. Qadafi













