BLORA, beritajateng.tv – Kapolres Blora, AKBP Wawan Andi Susanto, bersama istri, turut menjenguk bayi tersebut di RSUD Blora dan berkoordinasi dengan pihak rumah sakit.
“Kami telah menerima laporan dari pelapor dan akan melakukan penyelidikan untuk mencari tahu asal-usul bayi serta pihak yang bertanggung jawab atas penelantaran ini. Saat ini, bayi dalam perawatan intensif di RSUD Blora dengan kondisi stabil,” ujar AKBP Wawan.
Sebelumnya warga Desa Semanggi, Kecamatan Jepon, Kabupaten Blora menemukan seonggok bayi laki-laki dalam keadaan hidup di kawasan hutan Perhutani, tepatnya di Petak 6003, RPH Klopo Duwur, BKPH Blungun, KPH Cepu.
Bayi tersebut ditemukan di bawah semak-semak tepi jalan dengan ari-ari yang masih menempel.
Kejadian ini pertama kali dilaporkan oleh Harno (48), karyawan Perhutani yang menjabat sebagai KRPH Klopo Duwur.
BACA JUGA: Aksi Protes Tanam Pohon Pisang di Jalan Rusak, Bupati Blora: Wajar Namanya Masyarakat
Harno menerima informasi melalui telepon dari warga setempat sekitar pukul 10.00 WIB saat bertugas di Pos Perhutani Ngodo.
“Saya mendapat kabar dari masyarakat bahwa ada bayi di temukan di semak-semak. Saya langsung menuju lokasi untuk memastikan,” ungkap Harno.
Sesampainya di lokasi, Harno mendapati sejumlah warga telah berkumpul.