Scroll Untuk Baca Artikel
Peristiwa

Kecelakaan Beruntun di Kampus Unimus Semarang, Pakar Ingatkan Pentingnya Hal Ini dalam Mengemudi

×

Kecelakaan Beruntun di Kampus Unimus Semarang, Pakar Ingatkan Pentingnya Hal Ini dalam Mengemudi

Sebarkan artikel ini
Djoko Setijowarno.
Pakar transportasi yang juga akademisi Prodi Teknik Sipil Unika Soegijapranata, Djoko Setijowarno. (Dokumentasi Pribadi)

Jika perlu, Djoko mengusulkan agar pemerintah dapat merancang sistem indikator yang akan berbunyi jika penumpang tidak mengenakan sabuk pengaman dengan benar.

“Sudah saatnya pemerintah harus tegas, sudah cukup ada korban akibat tidak mengenakan sabuk pengaman seperti ini. Jangan terulang kembali kecelakaan yang sama dengan korban yang sama pula,” tuntut Wakil Ketua Pemberdayaan dan Pengembangan Wilayah Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Pusat itu.

Sabuk pengaman kurangi fatalitas kecelakaan

Lebih lanjut, Djoko menyebut sebuah penelitian dari Badan Keselamatan Jalan Raya Amerika Serikat, menunjukkan hasil bahwa pemakaian sabuk pengaman akan menurunkan fatalitas kecelakaan hingga 40 sampai 60 persen.

BACA JUGA: Operator SPBU Undip Sigap Tangani Letupan Api dan Hentikan Operasional Pelayanan

Di sisi lain, jumlah kecelakaan di Amerika Serikat akan bertambah 5,6 persen. Salah satu pemicunya karena tidak memakai sabuk pengaman.

“Pemakaian sabuk pengaman oleh penumpang jelas akan menjadi pembeda apabila terjadi kecelakaan lalu lintas di jalan raya. Kecelakaan dapat saja terjadi dimanapun dan kapanpun, namun tingkat fatalitas dapat diupayakan minimal,” tandasnya.(*)

Editor: Farah Nazila

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan