Ia juga menyebutkan bahwa sopir truk dalam kecelakaan di Jrakah tersebut pingsan dan orang-orang lantas melarikannya ke Rumah Sakit Tugu.
BACA JUGA: Polisi Ungkap 2 Korban Meninggal Dunia dalam Insiden di Jrakah Semarang
Kesaksian saksi mata lain
Salah seorang saksi lainnya menuturkan bahwa mobil Agya tersebut berisi 4 orang, yakni, seorang ibu dan tiga orang anak. Menurutnya, sang ibu hendak melaju pulang usai menjemput ketiga anak tersebut.
“Anak tiga, ibunya satu,” ungkapnya. “Katanya ada anak tetangga juga.”
Ia menuturkan bahwa suami dari ibu yang menjadi korban tewas itu lantas datang ke lokasi. Sang suami pun syok dan malih lemas sembari menanyakan keadaan anaknya.
Lebih lanjut, pihak kepolisian setempat mengalihkan arus lalu lintas demi memperlancar proses evakuasi korban kecelakaan di Jrakah ini.
Truk muatan tanah pada kecelakaan di Jrakah tersebut mulanya melaju turun dari arah selatan (Ngaliyan bagian atas) menuju utara. Kontur menurun cukup curam di Jl. Prof. Dr. Hamka, Ngaliyan, Kota Semarang menurut dugaan menjadi salah satu penyebab banyak kendaraan berat kehilangan kendali hingga menimbulkan kecelakaan. (*)