BLORA, 20/2 (beritajateng.tv) – Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Blora memastikan hingga saat belum ada calon jamaah haji yang mengundurkan diri, paska ditetapkannya kenaikan ongkos naik haji dari pemerintah.
“Dengan adanya kenaikan biaya naik Haji, sampai saat ini, calon jamaah Haji di Blora belum ada yang menunda atau mundur,” kata Kepala Kemenag Blora Muhammad Hafidz saat di konfirmasi di Kantornya, Senin (20/2/2023).
Sebelumnya Pemerintah telah resmi menaikan biaya haji tahun ini menjadi Rp 49 juta.
Ditambahkannya jumlah calon jamaah haji tahun ini, sebanyak 619. Sebelas diantaranya merupakan lansia. Dari jumlah tersebut sebanyak 296 orang belum melakukan pelunasan. “Mereka merupakan calon jamaah haji tunda tahun 2020 hingga 2022,” imbuhnya.