Di sisi lain, gegara cuaca buruk, jumlah tangkapan nelayan menurun. November tahun lalu, tangkapan nelayan hanya 12.397 ton. Angka itu turun sebanyak 64,61 persen dibandingan November tahun 2021 di mana tangkapan ikan kala itu masih mencapai 35.031 ton. Sedangkan, produksi penangkapan ikan pada Desember masih dalam penghitungan, di masing-masing pelabuhan.
“Cuaca ekstrem berdampak pada berkurangnya ikan hasil tangkapan nelayan dan aktivitas pelelangan di TPI. Kemarin kami bantu 146 paket sembako untuk keluarga nelayan di Kelurahan Tambaklorok Semarang,” jelas Fendi.
Di sisi lain, pihaknya terus memantau informasi cuaca dari BMKG yang kemudian diteruskan kepada pemilik kapal dan nelayan. (Ak/El)