Startup yang berminat dapat mendaftar untuk mengikuti program ini. Informasi pendaftaran dan persyaratan kegiatan dapat di akses di laman [https://fgc.futurelestari.com/](https://fgc.futurelestari.com/).
Para peserta harapannya dalat mengajukan proposal terkait inovasi dalam pengendalian banjir atau penanganan stunting di Kota Semarang. Dana yang mereka ajukan dalam proposal tidak akan diserahkan kepada pemerintah, melainkan langsung kepada startup yang terpilih.
“Seluruh biaya akan menjadi tanggungan Pijar Foundation, dengan dukungan dari British Embassy dan PoliPoli Inc. Estimasi pendanaan kami lebih dari Rp 100 juta, tergantung pada proposal yang di ajukan,” tambahnya.
Setelah proses seleksi, 23 startup teratas akan mendapat undangan untuk hadir dalam bootcamp. Terdapat empat bootcamp, dan peserta terpilih akan mendapatkan kesempatan untuk melakukan business matching dengan pemerintah melalui Bappeda atau OPD terkait di Kota Semarang.
Dengan kolaborasi ini, Pemkot Semarang dan Pijar Foundation harapannya dapat menciptakan solusi efektif dalam menangani tantangan pengendalian banjir dan stunting di wilayah kota, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (*)
Editor: Ely Amaliyah