Sena menuturkan, penyidik hari ini akan berkoordinasi dengan dokter forensik terkait hasil temuan pihaknya di lapangan.
“Hari ini penyidik akan koordinasi dengan dokter forensik terkait hasil temuan forensik berikut juga temuan di lapangan ya, karena ada beberapa CCTV yang sudah kita dalami,” jelas Sena.
Dalam CCTV yang terlihat di sekitar TKP, Sena menyebut DKP tak bersama siapapun alias seorang diri. Berdasarkan penemuannya, Sena menyebut DKP berada dalam pengaruh alkohol.
“Yang bersangkutan terakhir itu kan sendirian ya, sendirian memang dalam posisi pengaruh alkohol. Ini akan kita pastikan lagi dengan keterangan dari dokter forensik ya,” pungkasnya.
Sebelumnya, mayat laki-laki ditemukan di Reservoir Siranda Kota Semarang. Korban ditemukan mengambang dengan pakaian lengkap termasuk sepatu.
Temuan mayat tersebut berawal dari laporan kehilangan orang yang kemudian ditelusuri berada di resevoir Siranda pada pukul 14.30 WIB siang tadi. Informasinya, identitas korban adalah Dion Kusuma Pratama (21) warga Semarang.
BACA JUGA: Soal Temuan Mayat, PDAM: Reservoir Siranda Hanya Cadangan, Pastikan Aliran Air Berasal dari TGM
Polisi menerima laporan kehilangan orang kemudian melakukan penelusuran dan dari rekaman CCTV, pada 31 Juli 2025 sekitar pukul 05.00 WIB korban berjalan di dekat resevoir dan memanjat pagar. Polisi kemudian mendatangi resevoir dan ternyata menemukan korban sudah mengambang.
“Itu dari informasi orang hilang, [ternyata] di dalam [reservoir],” kata Wakasat Reskrim Polrestabes Semarang, Kompol Aris Munandar, Sabtu, 16 Agustus 2025.