“Kegiatan ibadah bagi narapidana Nasrani ini bisa menjadi momentum supaya menjadi manusia yang jauh lebih baik lagi kedepannya,” tambahnya.
Lebih lanjut Kalapas menuturkan dengan peringatan Kenaikan Isa Almasih dapat mengajarkan supaya manusia tidak hidup dalam kenikmatan duniawi saja tapi lebih memperhatikan dan mengutamakan kehidupan rohani.
“Harapannya narapidana bisa lebih meningkatkan pembinaan, terutama dalam hal pemahaman agama atau ajaran agama atau kegiatan sosial keagamaan lainnya,” harapnya.
Sementara lomba paduan suara ini diiringi oleh Tim Alpasis Band napi Lapas Semarang yang mayoritas beragama muslim, sehingga ini bisa menjadi bukti bahwa toleransi beragama di Lapas telah terwujud. (Ak/El)