SEMARANG, beritajateng.tv – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Semarang meminta masyarakat untuk segera melaporkan apabila menemukan benda atau objek diduga cagar budaya (ODCB).
Sebelumnya, ramai soal pemerhati sejarah meyayangkan robohnya eks gedung Djawa Hokokai yang menyimpan sejarah kemerdekaan Indonesia.
Kepala Seksi Atraksi Budaya Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Semarang, Sarosa, menyarankan kepada seluruh elemen masyarakat untuk dapat melaporkan ke pihaknya jika mengetahui informasi berkaitan sejarah.
“Apabila memang bangunan itu punya nilai-nilai sejarah, jejak-jejak informasi, kami sarankan bisa berkomunikasi dengan Pemkot, usulkan sebagai bangunan cagar budaya,” katanya saat beritajateng.tv temui, Rabu, 6 November 2024.
Sebagaimana UU Cagar Budaya, lanjut Sarosa, siapapun itu baik personal, lembaga, hingga instansi, dapat mengusulkan status benda ataupun objek diduga cagar budaya (ODCB)
BACA JUGA: Heboh Penemuan Gading Gajah Purba di Blora, Ahli Cagar Budaya: Perkiraan Berusia Ratusan Ribu Tahun
Hal itu selaras dengan tujuan melestarikan dan memberikan perhatian terhadap pelindungan, pengembangan dan pemanfaatan terhadap objek, benda, situs maupun kawasan cagar budaya.
Bahkan, sebagai bentuk apresiasi, Pemkot Semarang akan memberikan insentif pajak sebesar 50 persen bagi pemilik bangunan cagar budaya.