Jateng

Lima Hari Jelang Daftar Sekolah, Disdikbud Jateng Ungkap 313 Ribu Lebih Akun SPMB Telah Dibuat

×

Lima Hari Jelang Daftar Sekolah, Disdikbud Jateng Ungkap 313 Ribu Lebih Akun SPMB Telah Dibuat

Sebarkan artikel ini
Aduan SPMB | Dinas Pendidikan Kota Semarang secara resmi merilis jadwal pelaksanaan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) untuk jenjang Taman Kanak-Kanak (TK), Sekolah Dasar (SD), dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri Tahun Ajaran 2025/2026.
Dinas Pendidikan Kota Semarang membuka posko SPMB Sekolah Negeri tahun ajaran 2025-2026. (Ellya/beritajateng.tv)

SEMARANG, beritajateng.tv – Tahapan pembuatan akun dan verifikasi berkas pada SPMB 2025 jenjang SMA/SMK di Jawa Tengah berjalan lancar.

Ketua SPMB III Disdikbud Jateng, Sunarto, menyampaikan jumlah akun yang calon murid baru ajukan telah mencapai lebih dari 313 ribu hingga Senin, 9 Juni 2025z

“Secara umum proses SPMB berjalan lancar. Bahkan hari ini, meski bertepatan dengan cuti bersama, seluruh SMA dan SMK negeri di Jawa Tengah tetap membuka layanan dari pukul 08.00 sampai 15.00,” ungkap Sunarto via WhatsApp Call, Senin, 9 Juni 2025 sore.

Sunarto menuturkan, dari total 313.645 ajuan akun, sebanyak 260.843 siswa telah menyelesaikan proses verifikasi di satuan pendidikan terdekat.

BACA JUGA: Ombudsman Jateng Awasi Data Kemiskinan dan KK dalam SPMB 2025, Soroti Verifikasi Piagam Prestasi

Kata dia, masih ada sekitar 52.820 calon murid yang belum melakukan verifikasi secara langsung di sekolah. Untuk itu, Sunarto mengimbau agar calon murid yang telah membuat akun segera memanfaatkan waktu tersisa untuk melakukan verifikasi.

“Masih ada tanggal 10, 11, dan 12 Juni. Kami harap tidak ada yang tertinggal,” ungkap Sunarto.

Dari jumlah siswa yang terverifikasi, sebanyak 249.400 di antaranya telah mengaktivasi akun.

Artinya, kata Sunarto, masih ada sekitar 11 ribu akun yang belum aktif. Padahal, aktivasi akun menjadi syarat utama untuk bisa mengikuti tahap pendaftaran sekolah pada 14–18 Juni 2025 mendatang.

Sunarto ingatkan jangan sampai calon murid baru lupa password akun

Lebih lanjut, Sunarto juga mengingatkan pentingnya menjaga keamanan akun masing-masing.

Sebab, kata Sunarto, akun menjadi tanggung jawab pribadi masing-masing calon murid baru.

“Akun itu tanggung jawab pribadi. Jangan sampai lupa password atau memberikannya ke orang lain. Kalau akun orang lain salah gunakan, risikonya fatal,” tegas Sunarto.

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan