SEMARANG, beritajateng.tv – Pada tahun 2023 lalu, Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) berhasil melakukan efisiensi sebanyak Rp2,07 triliun.
Hal itu terungkap oleh Kepala LKPP, Hendrar Prihadi, saat beritajateng.tv hubungi melalui sambungan WhatsApp.
“Selain percepatan transaksi lewat katalog, tahun 2023 kita efisiensi Rp2,07 Triliun,” ujar Hendi, sapaan akrabnya.
Ia menuturkan, efisiensi itu bisa pihaknya lakukan lantaran LKPP membuat metode atau sistem apabila terdapat kementerian, lembaga pemerintah, maupun pemerintah daerah yang meminta supervisi terhadap LKPP.
BACA JUGA: Hendrar Prihadi Serahkan Bantuan untuk Korban Banjir Sayung, Bupati Demak Apresiasi LKPP
Salah satu lembaga yang meminta pengawasan kepada LKPP, tutur Hendi, ialah Komisi Pemilihan Umum (KPU). Menurut keterangannya, sebanyak Rp500 miliar berhasil LKPP efisiensi untuk KPU.
“Misalnya KPU, kita buat konsolidadi pengadaan dari nilai pagunya KPU. Kemarin ada hampir Rp500 M yang kita efisiensi,” bebernya.
Selain itu, BKKBN pun turut masuk dalam daftar efisiensi oleh LKPP menurut Hendi.