Tinggalkan Tulisan Menyedihkan di Buletin Kampus
Sebelum kejadian, AP sempat menulis curahan hati dalam buletin kampus inisiasi forum diskusi mahasiswa di luar unit kegiatan mahasiswa (UKM).
Tulisan berjudul “Kesunyian di Tengah Malam” itu menggambarkan perjuangannya menghadapi kondisi mental yang tidak stabil.
“Kondisiku kurang baik, bisa di bilang tidak baik. Aku berjuang menghadapi mentalku yang bergejolak terlalu kencang, walau sudah meminum obat sehari enam kapsul,” tulis AP dalam buletin tersebut.
BACA JUGA: KPK Panggil Rektor UIN Walisongo Semarang Terkait Kasus Kuota Haji: Selaku Sekjen Kemenag 2023
Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), polisi menyimpulkan tidak ada tanda kekerasan pada tubuh korban.
“Hasil penyelidikan menunjukkan korban murni melompat dari lantai lima menggunakan kursi berwarna hitam. Tidak ada unsur kekerasan,” tegas AKP Tugiyo. (*)