Gilbert pun menjelaskan, staf pelatih merencanakan dengan cermat, dengan persiapan jangka panjang yang berlangsung enam hingga tujuh minggu.
Pihaknya mesti merombak rencana ketika diberi tahu mereka tak akan ikut Piala Presiden, tetapi sejak itu telah menyesuaikan dengan baik.
Gilbert juga menyoroti pentingnya pertandingan uji coba ini dalam menjaga kesiapan fisik dan taktis tim.
BACA JUGA: Stadion Jatidiri Tak Kunjung Beres, Yoyok Sukawi Ngaku PSIS Semarang Bakal Rugi Miliaran Rupiah
“Tim bertujuan untuk bermain satu pertandingan setiap minggu, dengan tambahan pertandingan sesekali untuk mensimulasikan jadwal liga di mana pertandingan mungkin terjadi dua kali seminggu,” terangnya.
Di sisi lain, topik hangat di kalangan penggemar PSIS yakni sisa slot untuk pemain asing. Agius menuturkan, meskipun penggemar mendesak agar tim segera mengisi slot itu, ia sendiri lebih memilih untuk berhati-hati.
Ia menekankan pentingnya membuat keputusan yang bijaksana, sebab slot terakhir ini sangatlah penting.
“Terburu-buru untuk menandatangani pemain mungkin tidak bermanfaat dalam jangka panjang, terutama mengingat batasan regulasi pada jumlah pemain asing yang dapat bermain secara bersamaan,” jelas Agius. (*)
