Selain PGN, Laksus Darah Garuda dan Prima DMI Jawa Tengah, juga ada Gerakan Masyarakat Anti Radikalisme, Intoleransi dan Sara (Gemarasa) Jateng, Pok Media, Cyberhoax, Perguruan Pencak Silat Cempaka Putih yang ikut bergabung dalam aksi pernyataan sikap tersebut.
Mereka dengan tegas menyatakan dukungan kepada Kepolisian Republik Indonesia (Polri) untuk mengusut tuntas kasus yang meresahkan masyarakat tersebut. Mereka menegaskan menolak paham dan bentuk negara khilafah. Pernyataan tersebut tertuang dalam pernyataan sikap dari masing-masing Ormas yang diberikan kepada perwakilan Polda Jateng.
Kepala Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (KSPKT) Polda Jateng, AKBP Makmur yang menemui para peserta aksi menyampaikan terima kasih atas dukungan dan keperyaan masyarakat kepada polisi dalam menjaga ketentraman masyarakat.
“Kami berterima kasih kepada saudara-saudaraku semua yang terus peduli dengan bangsa ini, dan masih menaruh kepercayaan kepada kepolisian. Terima kasih semuanya, berkas ini saya terima,” tuturnya. (Ak/El)